Selasa, 31 Desember 2013

kasus Promosi Penjualan pada Smartfren



Promosi Penjualan Yang Dilakukan PT Smartfren Telecom Tbk (Smartfren) Untuk Bersaing Dengan Para Pesaing Bisnisnya.

Smartfren merupakan salah satu operator Indonesia yang saat ini fokus pada smartphone di Indonesia. Euforia beberapa gadget mereka cukup diminati di Indonsia dengan angka penjualan yang cukup tinggi.  Meskipun tidak hanya smartphone yang diproduksi oleh smartfren karena smartfren juga memproduksi modem, voucerpulsa, dan nomer cdma tetapi dengan melihat eurofia beberapa gadget smaartfren tidak tinggal diam dengan meluncurkan berbagai gadget yang tida mau kalah dengan smartphone yang lain.
Smartfren yang merupakan salah satu penyedia jasa layanan telepon dan internet berbasiskan jaringan CDMA ikut meramaikan gadget yang menggunakan OS Android melalui produknya yang sangat terkenal yaitu Smartfren Andromax. Seakan tidak mau kalah dalam hal kualitas dengan brand ternama seperti Samsung dan Sony, spesifikasi  pada smartfren andromax tab maupun smartphone cukup mumpuni dan memiliki kualitas yang baik. Sebagai contoh dapat kita lihat pada salah satu produk terbarunya yaitu Andromax Z yang sudah menggunakan processor quad core, OS jelly bean, kamera 8 MP, layar HD resolusi tinggi dan berbagai fitur canggih lainnya yang bersaing.
Agar tidak kalah dengan pesaing – pesaingnya tertama samsung dengan keunggulannya smartfren juga mmepunya strategi promosi yang digunakan untuk meningkatkan laba produksinya dan tetap menguasai penjualan produknya. Berikut ini contoh promosi penjualan yang dilakukan smartfren : 

  1. Promosi Diskon .Ini merupakan salah satu strategi yang umum digunakan oleh perusahaan dalam menarik konsumen sebanyak-banyaknya salah satunya dalah smartfren. Saat peluncuran produk baru smartfren yang belum familiar di masyarakat, smartfren melakukan pendekatan ini agar produknya bisa lebih dikenal masyarakat. Ketika masyarakat telah mengakui keunggulan produk smartfren tersebut, maka promo diskon akan ditiadakan. Selain sebagai ajang pengenalan, strategi ini juga digunakan manakala produk-produk yang ditawarkan kurang laku di pasaran. Sehingga untuk mengurangi kerugian, maka promo diskon (potongan harga) atau pun promo bonus merupakan pilihan yang terbaik. Contohnya potongan harga di berikan pada setiap pembelian Anromax V yang tadinya 2,5 juta menjadi Rp 1.990.000,- hal itu dilakukan oleh smartfren karena mungkin di anggap Andromax V tidak begitu terkenal sehingga tidak banyak yang minta karena tidak paham.
  2.  Pemberian Hadiah - Undian. Untuk menarik konsumen agar penjualan meningkat, banyak perusahaan yang memberikan ragam hadiah, seperti souvenir, voucher, hingga nomer undiah untuk para konsumen sebagai bagian dari strategi bisnisnya. Begitu juga smartfren biasanya memberikan sovenir kepada pelanggan seperti topi, agenda, bolpoin dll.  
  3. Strategi Freemium ke Premium. Siapa yang tidak suka gratisan? Hampir sebagian besar orang senang dengan yang gratis-gratisan. Sifat ini sering dijadikan pebisnis untuk meningkatkan omset penjualannya. Mereka akan memberikan secara gratis (freemium) pada awalnya, kemudian memasang harga pada tahap berikutnya (premium). Konsep 'Freemium to be Premium' ini banyak diterapkan pada bisnis teknologi. Kita contohkan saja misalkan anda membeli Andromax Tab 8.0, maka anda akan mendapatkan bonus internetan dengan kuota sebesar 1 GB. Setiap bulan anda bisa terus mendapatkan bonus 1 GB ini setelah melakukan pengisian pulsa minimal Rp 50.000. Masa berlaku quota ini selama 15 hari. Selama 12 bulan atau setahun penuh anda bisa terus mendapatkan bonus ini. 
  4. Strategi Menggunakan Pihak Lain. Untuk lebih agresif mencapai target penjualan, banyak perusahaan yang memakai bantuan pihak lain dalam membantu memasarkan produknya. Hal ini tentu akan menambah biaya operasional, sehingga margin keuntungan menjadi lebih kecil. Namun, jika volume penjualan lebih banyak, maka profit yang didapat juga akan setara. Contoh strategi ini bisa kita lihat dalam pemasaran Smartfren yang menggunaka SPG/SPB. 
  5.  Stretegi Berkorban (Loss to Get More). Strategi penjualan ini tergolong unik dan penuh resiko. Anda harus rela kehilangan uang terlebih dahulu sebelum bisnis anda berkembang dan menghasilkan profit yang melimpah. Strategi ini telah diterapkan oleh beberapa perusahaan, terutama para provider telekomunikasi dunia, termasuk di Indonesia seperti Telkomsel, Indosat, XL, Axis, 3, Smartfren, dan lain-lainnya. Para provider tersebut rela mengeluarkan paket bundling handphone dan kartu dengan harga di bawah harga pasar. Jika ditambah dengan biaya promosi, tentu hal tersebut tidak akan mendatangkan keuntungan, bahkan bisa merugi. Tetapi ada hal lain yang diincar oleh para provider tersebut yang akan menjadi sumber pendapatan yang lebih besar, yaitu penghasilan dari layanan jasa telekomunikasi kepada konsumen, seperti profit dari tarif telepon, sms, dan juga biaya berlangganan internet. Salah satu perusahaan yang paling berani adalah Amazon. Perusahaan dari Amerika tersebut pada tahun 2011 lalu meluncurkan tablet Kindle Fire dengan harga jual yang sangat rendah, bahkan setiap gadget yang terjual, Amazon harus rela merugi 10 dollar.  Namun, dengan semakin banyaknya produk buku-buku digital Amazon yang terjual melalui tablet tersebut, maka biaya produksi tablet Kindle akan bisa ditutupi, dan bahkan dalam tiga tahun ke depan Amazon akan meraup keuntungan yang melimpah. Inilah strategi bisnis yang mengorbankan satu hal untuk mengincar hal yang lain. Contoh – contoh lain promosi penjualan smartfren
    SMART PLAN
    Paket khusus pengguna Smartphone CDMA.
    Nikmati layanan paket komplit Smart Plan untuk Browsing, Chatting, SMS, dan Nelpon sepuasnya! Smart Plan didukung dengan internet kecepatan tinggi EVDO (Speed Up to 14.7 Mbps**)
    **Dengan menggunakan perangkat dan jaringan yang didukung teknologi Rev.B
    ***Berlaku mulai 1 Juni 2013





Tidak ada komentar:

Posting Komentar